Minggu, 16 November 2014


Minggu, 16 November 2014. Dalam rangka milad pondok pesantren Darussalam yang ke-28, panitia milad bekerjasama dengan LPSDM (Lembaga Pengembangan Sumber Daya Manusia) Relawan / Komunitas TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) Garut menyelenggarakan SPMI (Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi) di Aula pondok pesantren Darussalam kecamatan Kersamanah Garut. Dalam sambutannya pimpinan pondok pesantren Darussalam menyambut baik pelatihan teknologi informasi di lingkungannya serta berharap agar para ustadz dan santri dapat menyimak pemaparan dari para pemateri dengan baik. 

Sementara itu Rinda Cahyana, ketua Relawan / Komunitas TIK Garut dalam kesempatan sambutan menyampaikan apresiasinya terhadap pondok pesantren Darussalam yang telah mencetak santri dengan kemampuan bahasa inggris yang baik, sehingga salah satu lulusannya yang juga lulusan Sekolah Tinggi Teknologi Garut dipilih oleh Komunitas TIK Garut dan Kementrian Komunikasi dan Informatika mewakili Indonesia sebagai relawan TIK internasional yang melaksanakan kerelawanan di Thailand. Juga disampaikan kiprah Sekolah Tinggi Teknologi Garut dan Relawan / Komunitas TIK Garut membangun masyarakat informasi di pesantren melalui gerakan ICT4Pesantren dan gerakan TIK Pesantren Majelis Muwasholah Bayna Ulama'il Muslimin, seperti pelatihan TIK untuk pesantren se Indonesia bersama Kementrian Agama Republik Indonesia, pengembangan dan peluncuran Sistem Informasi Geografis Pesantren Indonesia di pondok pesantren Tebuireng, peningkatan kapasitas tenaga pendidik dan kependidikan pondok pesantren melalui Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi Garut tahunan, serta hibah teknologi informasi produk penelitian dan pengabdian masyarakat Sekolah Tinggi Teknologi Garut baik yang didanai sendiri atau oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Di akhir sambutannya disampaikan apresiasi atas kerjasama penyelenggaraan SPMI antara pondok pesantren Darussalam dengan Relawan / Komunitas TIK Garut, dan apresiasi atas kerja keras Relawan / Komunitas TIK Garut yang menghantarkan kepada penganugerahaan oleh Gubernur Jawa Barat sebagai Komunitas TIK terbaik se Jawa Barat.

Acara SPMI diisi oleh materi yang disampaikan oleh Sukanda ketua LPSDM Komunitas TIK Garut yang membahas penggunaan teknologi informasi yang menunjang ibadah. Setelahnya tampil Ipan Setiawan dari Onliner Garut yang menjelaskan blog dan manfaatnya bagi penggunanya. Tidak ketinggalan anak-anak Sekolah Dasar Regol 10 Garut binaan Komunitas Raspberry Pi Garut ikut tampil menunjukan kebolehannya dihadapan ribuan santri pondok pesantren Darussalam. Para santri antusias menyimak penjelasan dalam bahasa inggris yang disampaikan anak-anak juara nasional Indonesia ITC Award 2014 ini. Bahkan santri dan ustadz yang baru melihat komputer Raspberry berukuran kecil naik ke atas panggung untuk melihat dan mencoba sendiri perangkat yang akan diperlombakan pada kompetisi se Asia Pasifik akhir november ini.


Acara SPMI ditutup oleh Iwan mewakili Telkomsel branch Garut yang menjelaskan beragam produk yang dapat dimanfaatkan oleh komunitas pondok pesantren Darussalam yang memudahkan proses komunikasi dan akses internet. Secara khusus LPSDM Komunitas TIK Garut mengucapkan terima kasih kepada pihak Telkomsel yang telah menjadi sponsor kegiatan SPMI di pondok pesantren Darussalam.Sebelumnya Telkomsel juga menjadi sponsor kegiatan Konferensi Komunitas TIK Garut dan Festival Onliner sebagai komitmen partnership yang dibangunnya dengan Relawan / Komunitas TIK Garut. 


0 komentar:

Posting Komentar